DINDA ANGGI RASI

Dalami Ekonomi Islam

DINDA ANGGI RASI

 KEINGINAN Dinda Anggi Rasi Yemma, 20, untuk semakin mendalami ekonomi Islam ia wujudkan untuk terlibat aktif di unit kegiatan mahasiswa (UKM) kelompok studi ekonomi Islam (KASEI) yang ada difakultasnya. Kajian tersebut menurutnya belumlah dikenal marak di tengah masyarakat muslim, khususnya Jember.

   Baru Tahu jika Kajian Ekonomi Syariah Tidak Melulu Soal Jual Beli

   Padahal, ekonomi Islam atau juga kerap disebut ekonomi syariah menurut Dinda memiliki sisi keamanan tersendiri. Keamanan yang di makasudnya adalah lantaran kaidah dalam sistem ekonomi syariah sudah dijabarkan dalam dalil-dalil Islam. Sehingga, masyarakat muslim bisa menjalankan kehidupan ekonominya tanpa takut melampaui atran agama.

   Dinda baru ngeh jika ternyta kajian ekonomi syariah tidak melulus soal jual beli. Lebih dari itu, aturan-aturan terkait sewa menyewa dan juga yang lainnya juga tidak luput diatur di dalamnya.

   Selain belum terlalu populer, sebagian masyarakat muslim lainnya belum memiliki kesadaran menerapkan aturan-aturan dalam sistem ekonomi syariah. Buktinya, kendati mengaku sudah tahu tapi mereka belum mau move on dari sistem konvensional.

   Kendati demikian, pemikiran anti-mainstream mahasiswi semester empat Jurusan Manajemen Perusahaan Fakultas Ekonomi Universitas Jember ini tetaplah mengindahkan sisi kontekstualitas. Dia tetap menyadari tidaklah mudah lepas dari sistem perekonomian konvensional yang berlaku global.

   Untuk itu, paling tidak aturan-aturan dalam ekonomi Islam bisa dilakukan dalam taraf paling kecil atau paling dekat. Semisal, dalam transaksi perbankan saat sekarang sudah difasilitasi bank syariah. Wahana yang mestinya dimanfaatkan oleh masyarakat muslim.(was/c1/hdi)

Sumber: Jawa Pos Radar Jember Sabtu, 27 Mei 2017